Jumat, 06 April 2012

Manusia dan Penderitaan

Penderitaan, suatu kata yang terdengar mengerikan dan satu hal yg sebenarnya tidak diharapkan untuk terjadi pada kita. Namun nyatanya, penderitaan sangat berhubungan dengan manusia sedang menjalani kehidupan. Tidak semua penderitaan yang berarti negatif dan buruk, terkadang penderitaan yang dialami manusia itu sendiri merupakan pelajaran hidup yang berharga untuk melanjutkan hidup yang selanjutnya. Sesungguhnya penderitaan pasti akan dialami setiap manusia, dan itu merupakan resiko hidup yang harus dihadapi. Tinggal tergantung bagaimana cara manusia itu sendiri menyelesaikan dan menyikapinya.

Tuhan pasti memberikan beberapa hingga banyak cobaan bagi manusianya agar melatih kenijaksanaan dan mengajarkan bagaimana untuk bisa bersikap sabar dalam menjalani hidup yang tidak mudah ini. Ada yang masa merasakan penderitaannya dalamwaktu yang panjang, namun ada juga yang mampu menghadapi penderitaannya hingga tidak membutuhkan waktu yang panjang untuk mengalaminya. Penderitaan yang saya ketahui ada 2 macam, yaitu secara fisik dan batin.

Penderitaan fisik itu biasanya berbentuk penyiksaan secara fisik yang dilakukan seserang terhadap orang lain. Yang seperti itu, biasa disebut kekerasan yang tidak bertanggung jawab. Karena telah melukai orang lain dan membahayakan diri si pelakunya juga. Lain hal nya dengan penderitaan secara batin, contohnya ini seperti rasa sakit yang tidak diwujudkan dan terlihat dengan fisik, tapi di dalam pikiran dan hati. Biasanya ini dirasakan oleh orang yang mengalami stress karena merasa belum mampu menghadapi sulitnya hidup, atau merasa tersakiti hatinya dikarenakan perlakuan orang lain yang membuatnya sakit hati dan lain-lain.

Sisi positif dari penderitaan yang dialami bisa dijadikan pembelajaran agar lebih baik untuk menjalani dan menghadapi kerasnya hidup dikemudian hari. Walau kebanyakan orang mengambil sisi negatif dari penderitaan yang dialami, tapi dibalik itu semua Tuhan pasti sudah merencanakan hal indah yang akan kita terima jika kita mampu bersabar dan terus bertawakal padanya.




Created by: Adlina Khairadini (10111258)